Sabtu, 11 Februari 2017

Pesona Hutan Mangrove (Tongke-Tongke)



A.Pendahuluan
    Pertanyaan:
    1).Mengapa potensi wisata yang dipilih layak dikunjungi?
         Jawab: - Memperlihatkan panorama alam(Hutan Bakau)
                     - Memperlihatkan wilayah pesisir yang sangat
                        mempesona.
                     - Akses menuju wisata ini hanya berjarak 7 km
                        dari pusat kota Sinjai dengan menggunakan
                        transportasi darat.
    2).Apa yang menjadi daya tariknya?
         Jawab:
a.      Memiliki keindahan dari jejeran dan rimbunan hutan bakau yang tertata alami.
b.     Memiliki keindahan panorama alam serta ribuan kalelawar yang bergelantungan.
B.Isi
       Untuk  menjangkau  lokasi  obyek  wisata mangrove dapat di akses dari  Makassar melalui 3 jalur dengan jarak tempuh 220 km (Makassar-Bulukumba- Sinjai), 164 km (Makassar-Gowa-Sinjai) dan 186 km (Makassar-Bone-Sinjai
       Lokasi obyek wisata mangrove Tongke-tongke yang memiliki luas kurang lebih 173,5 hektar ini berada di Kecamatan Sinjai Timur Kabupaten  Sinjai. Untuk menjangkau lokasi tersebut dari  kota – kota besar  seperti  Makassar, Bone, Gowa dan  Bulukumba tidaklah  sulit  namun  ada  beberapa  kendala di hadapi  para  wisatawan  jika  ingin  menuju  ke kota  Sinjai seperti  jika perjalanan ke lokasi wisata di tempuh melewati jalur Makassar – Bulukumba maka memakan waktu yang lama yaitu  kurang  lebih 7 jam, hal ini karena selain  jaraknya cukup jauh sekitar 220 km,  juga kondisi  jalan beberapa lokasi seperti  Kabupaten Bantaeng masih dalam perbaikan. Sedangkan untuk melewati jalur Makassar – Bone kondisi  jalan  baik  dan  jaraknya lebih dekat yaitu sekitar 186 km dan waktu tempuh yang di perlukan hanya sekitar 4 jam. Sementara itu jika melewati jalur Makassar – Gowa hanya menghabiskan  kurang  lebih 3 jam perjalanan karena jaraknya tidak  jauh  dari  Kota  Makassar yaitu sekitar 164 km, namun  perlu di perhatikan  jika melewati jalur ini karena selain  kondisi  jalan yang  sebagian  berlubang  juga  karena topografi yang  kasar berupa pegunungan   dan  kondisi  jalannya berkelok- kelok dan  sekitarnya agak curam. Untuk jarak dari Ibukota Kabupaten ke obyek wisata hanya menempuh jarak 7 km dengan waktu 30 menit selain itu lokasi obyek wisata mangrove dapat di jangkau dengan menggunakan kendaraan umum langsung ke lokasi dengan biaya 3.000 rupiah. Namun ada beberapa kendala yang belum selesai di lakukan yaitu kondisi jalan pintu masuk ke obyek wisata masih jalan pengerasan dan  sebagian jalan  paving blok.
Selain daya tarik yang menjadi fokus utama bagi para wisatawan yang berkunjung, fasilitas pelayanan di dalam obyek wisata harus dapat memenuhi dan  menyediakan semua kebutuhan yang di perlukan oleh wisatawan  seperti halnya perbaikan jembatan, tower pengamatan burung  penginapan,  pondok peristirahatan dan  papan informasi tentang flora dan fauna. Di samping itu juga perlu adanya pemandu  wisata  yang berkompeten di bidang tersebut. Dengan tersedianya fasilitas pelayanan  akan berpengaruh  terhadap lamanya   wisatawan di tempat  tersebut. Semakin lama para wisatawan di tempat tersebut akan berpengaruh terhadap tingkat pendapatan seperti biaya penginapan dan biaya komsumsi.







C.Simpulan
·        Hutan Mangrove atau Tongke –Tongke merupakan salah satu dari banyak objek wisata di Kabupaten Sinjai.Kelestariaanya harus kita jaga dan keberadaanya harus kita syukuri.
·        Saran untuk pengunjung :
Saat berkunjung ke objek wisata ini,para pengunjung lebih baik membawa Camera maupun Handphone.

Salam Kami
Penulis : Kelompok 6
                1.Nur Amalia Ramadhani
                2.Nurul Rizky
                3.Riska
                4.Nurhasanah
                5.Arni
Kelas 9 G
SMP Negeri 1 Sinjai Selatan